A.
Pengertian
Penyakit Psoriasis
Psoriasis
adalah penyakit peradangan
kronis dan bersifat autoimun (penyakit
yang muncul sebagai akibat dari reaksi sistem kekebalan atau sistem imun tubuh)
yang terjadi pada kulit yang ditandai dengan bercak putih, perak, atau merah
bersisik tebal di berbagai bagian tubuh terutama pada kaki, punggung bawah,
lutut, siku, tangan, dan kulit kepala. Namun bukan hanya pada kulit saja
yang terjadi tetapi juga sering terjadi pada perubahan bentuk kuku.
Penyakit tidak menular ini biasanya terjadi pada
orang dewasa, walaupun ada juga beberapa kasus pada anak-anak dan remaja.
Psoriasis dapat bersifat ringan, sedang, ataupun berat.
Pasien dengan kasus ringan hampir tidak ada gejalanya,
pasien yang menderita kasus yang lebih parah akan memperlihatkan gejala seperti
kulit tebal, merah, dan bersisik pada seluruh tubuh mereka.
Penyakit ini sering
dianggap sepele dan tidak cukup mengganggu, namun psoriasis ini cukup membuat
penderita akan merasa malu bergaul, stress karena penyakit kulit yang dialami.
Orang-orang disekitar pun
akan takut menular, serta sering terjadi nya penolakan dan penghindaran. Dari
sebagian jenis Psoriasis juga dapat menyebabkan kulit melepuh dan kelumpuhan
jika dibiarkan.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa orang dengan
Psoriasis memiliki risiko yang lebih tinggi untuk terkena penyakit jantung,
diabetes, dan penyakit darah tinggi atau hipertensi.
B.
Jenis-Jenis
Psoriasis
1. Psoriasis Plak,
ini merupakan jenis psoriasis yang banyak ditemukan. Gejalanya dapat terlihat
seperti kulit yang ditutupi sisik berwarna keperakan, kering dan menimbulkan
plak berwarna merah yang disertai gatal dan perih. Jika kondisi ini dibiarkan
maka akan menyebabkan retak dan berdarah. Psoriasis plak ini dapat muncul di
semua bagian tubuh. Hampir 80% dari penderita psoriasis adalah tipe Psoriasis
Plak yang secara ilmiah sisebut juga psoriasis vulgaris (yang berarti
umum).
2. Psoriasis Kuku,
psoriasis jenis ini menyerang pada bagian kuku, sehingga kuku mengalami
perubahan warna, kuku terasa longgar dan terlepas dari kulitnya. Pada kondisi
yang telah parah maka akan menyebabkan kuku runtuh.
Psoriasis kuku dapat menyerang dan merusak kuku
dibagian bawah kuku tumbuh banyak sisik seperti serbuk, jenis ini termasuk yang
sulit/bandel untuk disembuhkan bagi penderita.
3. Psoriasis Kulit Kepala,
kulit kepala akan berwarna merah, gatal dan bersisik keperakan. Bila di garuk
maka akan terlihat kulit mati di rambut.
4. Guttate Psoriasis,
disebabkan oleh infeksi bakteri seperti radang tenggorokan. Gejalanya yaitu
munculnya tetesan air pada lengan, kaki dan kulit kepala yang ditutupi sisik
halus yang tidak setebal plak.
5. Psoriasis Inverse,
biasanya terdapat pada bagian ketiak, selangkangan, bawah payudara, dan pada
alat kelamin. Gejalanya yakni bercak merah pada kulit dan dapat menyebabkan
peradangan. Biasanya disebabkan oleh obesitas dan dapat diperparah oleh gesekan
dan keringat.
Tipe psoriasis ini pertama kali tampak sebagai
bercak (lesions) yang sangat merah dan bercak itu bisa tampak licin dan
bersinar. Psoriasis Inverse sangat menganggu karena iritasi yang disebabkan
gosokan/garukan dan keringat karena lokasinya di lipatan-lipatan kulit dan
daerah sensitif tender, terutama sangat mengganggu bagi penderita yang gemuk
dan yang mempunyai lipatan kulit yang dalam.
6. Psoriasis Pustular,
Psoriasis jenis ini sangat jarang terjadi. Gejala yang terlihat seperti luka
berukuran kecil pada daerah tangan, kaki, ujung jari.
Kulit biasanya aka melepuh yang disertai dengan
keluarnya nanah yang disertai demam, menggigil, lemas, dan gatal pada kulit. Kasus Psoriasis Pustular terutama banyak ditemui
pada orang dewasa.
Psoriasis ini, bisa terkumpul dalam daerah tertentu
pada tubuh, contohnya, pada tangan dan kaki. Psoriasis Pustular juga dapat
ditemukan menutupi hampir seluruh tubuh. Biasanya Psoriasis jenis ini akan
hilang dan muncul kembali setiap beberapa hari/minggu.
7. Psoriasis Eritroderma,
disebabkan oleh paparan sinar matahari, kortikosteroid, obat-obatan. Kulit akan
menjadi merah, terbuka, gatal dan sensasi yang terbakar.
Tipe
psoriasis ini sangat berbahaya, seluruh kulit penderita menjadi merah matang
dan bersisik, fungsi perlindungan kulit hilang, sehingga penderita mudah
terkena infeksi.
8. Psoriasis Arthritis,
menyerang bagian sendi. Jenis psoriasis ini akan menyebabkan kelumpuhan dan
kekakuan. Timbul
dengan peradangan sendi, sehingga sendi terasa nyeri, membengkak dan kaku, sama
persis seperti gejala rematik. Pada
tahap ini, penderita harus segera ditolong agar sendi-sendinya tidak sampai
menjadi keropos.
C.
Gejala
Penyakit Psoriasis
Tingkat keparahan gejala psoriasis berbeda-beda di
antara para penderitanya. Selain itu, intensitas gejalanya dapat berubah dari
waktu ke waktu. Ada yang mengalami gejala yang ringan atau tidak sama sekali
dalam kurun waktu tertentu.
Tetapi kemudian gejala bertambah parah hingga
mengganggu kenyamanan pengidap. Psoriasis tampak seperti bercak bersisik tebal
berwarna merah, putih, atau perak yang muncul di bagian manapun pada tubuh. Ciri
- ciri munculnya penyakit psoriasis antara lain :
1. Bercak
menonjol, pinggirannya merah, kering, dan gatal.
2. Terkelupas
seperti sisik berwarna keperakan.
3. Bisa
pecah dan menimbulkan nyeri.
4. Biasanya
terpisah satu sama lain dan saling menyatu bila sudah meluas rata.
5. Biasanya
diawali di sikut, lutut, batang tubuh, kulit kepala dan kuku.
D.
Penyebab
Penyakit Psoriasis
Penyebab psoriasis secara pasti belum diketahui.
Tetapi penyakit ini diduga terkait dengan gangguan autoimun, yaitu sistem
kekebalan tubuh yang secara keliru menyerang sel-sel kulit yang sehat.
Psoriasis muncul ketika produksi sel-sel kulit tubuh
terjadi secara berlebihan.
Pada kondisi normal, tubuh akan memproduksi dan
mengganti sel-sel kulit yang mati dalam beberapa minggu sekali. Tetapi pengidap
psoriasis akan mengalaminya dalam hitungan hari sehingga terjadi penumpukan
sel-sel kulit yang akhirnya membentuk penebalan kulit.
Faktor keturunan juga dianggap dapat berperan dalam
munculnya psoriasis. Selain itu, ada beberapa faktor resiko yang diduga dapat
memicu penyakit ini. Di antaranya, infeksi tenggorokan, cedera pada kulit,
serta akibat penggunaan obat-obatan tertentu.
Para ahli percaya bahwa penyakit ini merupakan penyakit turunan. Pasien dengan riwayat Psoriasis dalam keluarga memiliki risiko lebih tinggi secara bermakna untuk terkena penyakit tersebut.
Para ahli percaya bahwa penyakit ini merupakan penyakit turunan. Pasien dengan riwayat Psoriasis dalam keluarga memiliki risiko lebih tinggi secara bermakna untuk terkena penyakit tersebut.
Penelitian telah
membuktikan bahwa seorang anak dengan orang tua yang menderita Psoriasis
memiliki kecenderungan sampai dengan 50 persen untuk dapat terkena penyakit
tersebut. Akan tetapi, belum dapat ditentukan apakah faktor genetik adalah
satu-satunya yang menyebabkan munculnya Psoriasis.
E.
Cara
Mengatasi Penyakit Psoriasis
Campurkan
satu sendok teh cuka apel dengan secangkir air hangat. Oleskan cairan tersebut
pada kulit yang terkena psoriasis dan pijat lembut selama satu hingga dua
menit.
Minuman
fermentasi susu / dadih bisa menjadi obat yang baik untuk psoriasis. Minum dua
gelas dadih setiap hari untuk mengurangi peradangan pada kulit akibat
psoriasis.
Campurkan
satu sendok teh baking soda dengan empat sendok teh air dalam mangkuk. Buatlah
pasta yang lembek lalu oleskan ke area kulit psoriasis dengan kain steril.
Ada suatu
penelitian yang menyarankan untuk rutin meminum suplemen minyak ikan guna
mengurangi penampakan psoriasis pada kulit. Bukan hanya untuk diminum,
mengobati psoriasis dengan minyak ikan juga bisa langsung dioleskan pada kulit
yang terdapat psoriasis.
5. Cayenne
Cabai Cayenne mengandung zat capcaisin yang banyak digunakan pada obat pereda nyeri dan krim atau jel. Gosokkan krim capsaicin pada kulit untuk meredakan gatal dan luka kulit akibat psoriasis.
Cabai Cayenne mengandung zat capcaisin yang banyak digunakan pada obat pereda nyeri dan krim atau jel. Gosokkan krim capsaicin pada kulit untuk meredakan gatal dan luka kulit akibat psoriasis.
Ambil
gel dari daun lidah buaya yang masih segar dan meremasnya. Terapkan gel ini langsung ke psoriasis. Diamkan
selama beberapa menit dan bilas dengan air biasa. Terapkan secara teratur untuk
hasil yang baik.
Ambil
segenggam garam pada bak mandi. Rendam tubuh anda sekitar 5 menit. Setelah selesai
mandi, oleskan pelembab ke tubuh.
Teteskan
beberapa tetes minyak zaitun dan pijat dengan lembut daerah yang terkena. Lakukan
beberapa menit kemudian bilas
Minyak
Zaitun dan Susu ( 2 sdt minyak zaitun, segelas susu)
Campur
minyak zaitun dengan susu. Tambahkan campuran ini ke air mandi
Gunakan untuk mandi dan lakukan dengan rutin untuk mendapatkan hasil terbaik.
Gunakan untuk mandi dan lakukan dengan rutin untuk mendapatkan hasil terbaik.
Tambahkan
satu cangkir minyak sayur di bak mandi Anda. Setelah mandi, oleskan pelembab
untuk tubuh yang mencegah kekeringan. Cara ini membantu dalam penyembuhan gatal
dan iritasi.
Ambil kulit pisang dan terapkan pada daerah yang
terkena. Diamkan selama beberapa menit agar kering dan bilas dengan air bersih.
Cara ini membantu mengurangi intensitas psoriasis.
Biasa
berendam di air hangat membantu mengurangi gatal dan kemerahan pada daerah yang
terkena.
Ambil beberapa tetes minyak pohon teh di tangan Anda.
Terapkan langsung memijat kulit. Atau Anda bisa mencairkan dengan air untuk
mencegah reaksi alergi. Biarkan semalaman dan bilas di pagi hari berikutnya
F.
Pencegahan
Penyakit Psoriasis
1. Menjaga
kelembaban kulit.
2. Menghindari
cuaca yang ekstrim yaitu cuaca dingin dan juga panas. Cuaca dingin dan panas akan
membuat gejala menjadi lebih buruk.
3. Hindari
kecemasan dan juga stress, stress akan membuat gejala muncul tidak dapat
diprediksi yaitu dating secara tiba-tiba, dan stress juga akan membuat gejala
muncul tidak dapat diprediksi yaitu dating secara tiba-tibadan stress juga akan
membuat gejala memburuk.
4. Menghindari
cedera pada kulit yaitu luka dan goresan pada kulit, karena psoriasis akan
tumbuh pada luka tersebut.
5. Tidak
boleh menggunakan obat-obatan yang mengandung bahan kimia.
6. Apabila
gatal usahakan untuk tidak digaruk pada saat gatal.
7. Stop
merokok.
8. Konsumsi
banyak air putih.
9. Konsumsi
makanan berserat.
10.
Berkonsultasi dengan dokter kulit adalah cara yang aman dan
baik untuk mencegah dan menghilangkan Psoriasis.
Pantangan makanan untuk penderita penyakit psoriasis
Penyakit psoriasis akan
sulit sembuh jika kita tidak memperhatikan pola makan dan hidup sehat. Penyakit
psoriasis akan tambah mewabah jika kita masih mengkonsumsi makanan yang kadar
kalorinya tinggi. Maka dari sekarang perhatikanlah semua makanan dan minuman
selama proses pengobatan penyakit psoriasis.
1.
Hindari
makanan yang mengandung alkohol (durian, anggur, tape singkong).
2.
Hindari
makanan asin (ikan asin, telur asin dan keju).
3.
Hindari
makanan yang diawetkan (tahu, tempe, ikan asin, sosis, dll).
4.
Hindari
makan daging (daging ayam, daging sapi, daging kambing).
5.
Hindari
mengkonsumsi jeroan (ati, sumsum, usus, dll).
Sumber :